“Sampah plastik telah mencemari berbagai media lingkungan, bahkan dikonsumsi oleh biota laut. Pembakarannya juga memicu polusi udara yang bersifat karsinogenik,” jelasnya.
Ratna juga menyebutkan adanya sinergi antara pemerintah dan NGO dalam menangani isu lingkungan, yang ditunjukkan melalui kehadiran Wakil Wali Kota Kendari saat membuka acara tersebut.
“Kehadiran Bapak Wakil Wali Kota Kendari dalam pembukaan acara menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah kota menaruh perhatian serius terhadap isu-isu lingkungan,” tuturnya.
Triple C berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi peringatan seremonial, tetapi juga mampu membangun kesadaran kolektif masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.
Laporan : Aidil